#PandemicReview - Sonic the Hedgehog 2 (2022) Bagus Sejak Dari Pertama Dan Salah Satu Film Adaptasi Game Yang Sukses!







Sutradara: Jeff Fowler

Pemeran: James Marsden, Tika Sumpter, Ben Schwartz, Colleen O'Shaughnessey, Idris Elba, Jim Carrey, Lee Majdoub, Adam Pally, Shemar Moore, Natasha Rothwell

Penulis: Pat Casey, Josh Miller, John Whittington

Produser: Toby Ascher, Neal H. Moritz, Toru Nakahara, Hitoshi Okuno

Sinematografi: Brandon Trost

Editor: Jim May

Musik: Junkie XL

IMDb: 7,1/10

Metascore: 47

Rotten Tomatoes: 66%



Akhirnya tiba saatnya! Yang sudah saya nantikan tepatnya sejak Sonic the Hedgehog (2020). Saya tahu bahwa dipindahnya Dr. Ivo Robotnik ke Planet Jamur oleh Sonic tidak mengakhiri cerita ini begitu saja. Ketika menonton credit scene dimana Tails--si rubah berekor dua yang bisa terbang--datang ke Green Hills, saya makin penasaran.

Seperti di ulasan saya yang pertama, saya mengatakan film Sonic the Hedgehog 2 (2022) merupakan pengantar nostalgia yang baik dan menyenangkan. Tidak kalah dari yang pertama, film Sonic the Hedgehog 2 (2022) ditulis dengan susunan cerita yang makin seru dan kompleks tapi ringan. Ditambah kehadiran sosok baru seperti Tails hingga Knuckles, satu-satunya yang tersisa dari suku Ekidna.

Semuanya--dari Sonic, Tails, hingga Knuckles--diberikan porsi tampil yang ideal. Apalagi di film ini akhirnya Sonic berhasil menyelesaikan masalahnya dengan bekerjasama hingga terbentuklah tim (trio Sonic, Tails, Knuckles). Kehadiran Knuckles sebagai tokoh baru juga disajikan dengan baik dan tidak mengurangi porsi tampil karakter lainnya.

Disini pula digambarkan hubungan Tom Wachowski dan Sonic yang makin hangat.

Cerita makin menarik ketika manusia akhirnya “ikut campur” dengan berdirinya sebuah gugus tugas global yang bertugas mengawasi makhluk dari luar Bumi.

Selain itu, Jim Carrey (pemeran Dr. Ivo Robotnik) terlihat lebih ganas dari sebelumnya. Sekembalinya ia dari Planet Jamur, Robotnik bekerjasama dengan Knuckles untuk menemukan The Master Emerald (Zamrud Master). Buat para penggemar Sonic, atau para pemain gim video Sonic, pasti tau kenapa Knuckles harus mendapatkan The Master Emerald.

Meskipun itu, kalian tidak harus menjadi penggemar Sonic atau pun memainkan gim-nya. Kalian tetap bisa menikmati film ini karena film besutan Jeff Fowler ini dapat dinikmati oleh semua kalangan.

Film ini dibuat dengan mempresentasikan Sonic yang tengah berhadapan dengan isu tanggung jawab. Dimana ia akhirnya menemukan “momen-nya” ketika Sonic, Tails, dan Knuckles--yang sebelumnya bersekutu dengan Robotnik--harus mengalahkan Robotnik yang telah mendapat kekuatan tak terkalahkan dari The Master Emerald.

Overall, film ini seru. Dan saya katakan, film ini nostalgia parah! Saya rindu memainkan Sonic the Hedgehog 2 (1992) besutan SEGA karena dalam film Sonic the Hedgehog 2 (2022), saya benar-benar dapat merasakan gambaran dari gim video yang pernah saya mainkan dulu.

Tidak lupa, visual dan efek-efek komputer yang mengesankan menambah nilai plus dalam film ini.

Jangan beranjak dulu! Karena setelah credit scene, ada sebuah adegan yang “mengisyaratkan” kepada kita bahwa film Sonic 3 akan segera datang.


note: Setiap orang berbeda, jangan bergantung dengan sebuah review atau kritik, buktikan dengan nonton sendiri!


Terima kasih sudah meluangkan waktu ke situs review orang awam ini, See You Again!

Komentar